10 Pemain Terbaik Yang Pernah Membela Barcelona
Hai Sobat Decul ! Kali ini kita akan membahas 10 PEMAIN TERBAIK FC BARCELONA menurut admin decul
10. Carles Puyol (1994-2014)
Siapa yang tak kenal dengan salah satu bek terbaik di dunia ini. Ya Carles Puyol, dia memulai karier profesional di Barcelona setelah menimba ilmu di La Masia. Puyol adalah kapten tim selama satu dekade. 576 penampilan diberikan untuk Barcelona. Dari jumlah itu, Puyol mencetak 19 gol dan memberi delapan assist. Tiga gelar Liga Champions, enam juara La Liga, dan puluhan gelar lainnya dipersembahkan untuk Barca selama berkarier di Camp Nou.
Siapa yang tak kenal dengan salah satu bek terbaik di dunia ini. Ya Carles Puyol, dia memulai karier profesional di Barcelona setelah menimba ilmu di La Masia. Puyol adalah kapten tim selama satu dekade. 576 penampilan diberikan untuk Barcelona. Dari jumlah itu, Puyol mencetak 19 gol dan memberi delapan assist. Tiga gelar Liga Champions, enam juara La Liga, dan puluhan gelar lainnya dipersembahkan untuk Barca selama berkarier di Camp Nou.
9. Luis Suarez (1955-1961)
Luis Suarez adalah satu-satunya pemain Barcelona yang pernah menjadi juara besama Spanyol sebelum 2008. Dia adalah pemain legenda Spanyol. Bersama Barca, Suarez tampil sebanyak 122 kali dan mencetak 61 gol. Ia menyumbangkan dua gelar La Liga secara berturut-turut pada musim 1959 dan 1960 dan dua kali juara Copa del Rey. Ia kemudian mendapat anugerah Ballon d’Or pada tahun 1960. Penampilan terakhirnya dengan Barca yaitu pada final Piala Champions Eropa pada tahun 1961 lawan Benfica. Sayang, saat itu Barca kalah 3-2. Setelah itu ia pindah ke Inter Milan. Di Italia ia melanjutkan kesuksesannya bersama Nerazzurri.
Luis Suarez adalah satu-satunya pemain Barcelona yang pernah menjadi juara besama Spanyol sebelum 2008. Dia adalah pemain legenda Spanyol. Bersama Barca, Suarez tampil sebanyak 122 kali dan mencetak 61 gol. Ia menyumbangkan dua gelar La Liga secara berturut-turut pada musim 1959 dan 1960 dan dua kali juara Copa del Rey. Ia kemudian mendapat anugerah Ballon d’Or pada tahun 1960. Penampilan terakhirnya dengan Barca yaitu pada final Piala Champions Eropa pada tahun 1961 lawan Benfica. Sayang, saat itu Barca kalah 3-2. Setelah itu ia pindah ke Inter Milan. Di Italia ia melanjutkan kesuksesannya bersama Nerazzurri.
8. Laszlo Kubala (1951-1961)
Pemain yang berasal dari Hungaria ini meninggal di usia 72 tahun di Barcelona pada tahun 2002 silam. Laszlo Kubala bermain di Barca dalam satu tim bersama Luis Suarez. Ia Mencetak 194 gol dari 256 penampilan. Setelah pensiun ia pernah melatih Barca pada tahun 1980. Tapi gagal menyumbangkan gelar Selama menjadi pemain satu dekade di Barca, Kubala menyumbangkan empat gelar La Liga dan 10 gelar lainnya. Untuk menghormati pemain legenda ini, Barcelona membuat patung dirinya yang sekarang dapat dilihat di kawasan Camp Nou. Pada tahun 1999 ketika Barca merayakan ulang tahun dan menggelar polling, Kubala terpilih sebagai pemain terbaik pilihan fans.
Pemain yang berasal dari Hungaria ini meninggal di usia 72 tahun di Barcelona pada tahun 2002 silam. Laszlo Kubala bermain di Barca dalam satu tim bersama Luis Suarez. Ia Mencetak 194 gol dari 256 penampilan. Setelah pensiun ia pernah melatih Barca pada tahun 1980. Tapi gagal menyumbangkan gelar Selama menjadi pemain satu dekade di Barca, Kubala menyumbangkan empat gelar La Liga dan 10 gelar lainnya. Untuk menghormati pemain legenda ini, Barcelona membuat patung dirinya yang sekarang dapat dilihat di kawasan Camp Nou. Pada tahun 1999 ketika Barca merayakan ulang tahun dan menggelar polling, Kubala terpilih sebagai pemain terbaik pilihan fans.
7. Xavi Hernandez (1995-2015)
Ia adalah produk terbaik dari La Masia. Xavi adalah raja assist Barca, sebanyak 164 assist dari 743 penampilan. Ia juga menyumbangkan gol sebanyak 84. Pemain asli dari Spanyol ini menjadi saksi ketika Barca meraih gelar treble winner musim lalu. Selama membela Barca ia merasakan empat kali menjuarai Liga Champions, delapan kali La Liga, tiga kali Copa del Rey dan 13 gelar lainnya. Bersama timnas Spanyol Xavi meraih Piala Dunia pada tahun 2010 dan Piala Eropa dua kali pada tahun 2008 (sekaligus menjadi pemain terbaik) dan tahun 2012. Saat Barca menerapkan tiki-taka, Xavi adalah otaknya. Akurasi umpannya tak perlu diragukan. Pada akhir musim lalu, ia memutuskan pindah ke Qatar untuk bergabung dengan klub Al-Saad.
Ia adalah produk terbaik dari La Masia. Xavi adalah raja assist Barca, sebanyak 164 assist dari 743 penampilan. Ia juga menyumbangkan gol sebanyak 84. Pemain asli dari Spanyol ini menjadi saksi ketika Barca meraih gelar treble winner musim lalu. Selama membela Barca ia merasakan empat kali menjuarai Liga Champions, delapan kali La Liga, tiga kali Copa del Rey dan 13 gelar lainnya. Bersama timnas Spanyol Xavi meraih Piala Dunia pada tahun 2010 dan Piala Eropa dua kali pada tahun 2008 (sekaligus menjadi pemain terbaik) dan tahun 2012. Saat Barca menerapkan tiki-taka, Xavi adalah otaknya. Akurasi umpannya tak perlu diragukan. Pada akhir musim lalu, ia memutuskan pindah ke Qatar untuk bergabung dengan klub Al-Saad.
6. Andres Iniesta (1999-…)
Andres Iniesta menjadi pemain yang paling banyak merasakan gelar di antara pemain yang telah dan akan disebut disini. Iniesta tujuh kali meraih gelar La Liga bersama Barca, empat Liga Champions, tiga kali Copa del Rey, enam kali Supercopa, tiga kali Piala Dunia Antarklub dan tiga gelar lainnya. Pundi-pundi gelar juaranya masih bisa bertambah melihat performa Barca musim ini yang tak kalah perkasa dari musim lalu. Pasukan Luis Enrique punya banyak peluang mengulang kesuksesan seperti musim lalu. Pemain yang saat ini berusia 31 tahun tersebut telah mencatatkan 574 penampilan dengan memberikan 127 assist dan 53 gol. Bersama timnas Spanyol, Iniesta membukukan 106 caps dan menyumbangkan 13 gol. Iniesta ditunjuk sebagai kapten setelah kepergian Xavi pada tahun lalu.
Andres Iniesta menjadi pemain yang paling banyak merasakan gelar di antara pemain yang telah dan akan disebut disini. Iniesta tujuh kali meraih gelar La Liga bersama Barca, empat Liga Champions, tiga kali Copa del Rey, enam kali Supercopa, tiga kali Piala Dunia Antarklub dan tiga gelar lainnya. Pundi-pundi gelar juaranya masih bisa bertambah melihat performa Barca musim ini yang tak kalah perkasa dari musim lalu. Pasukan Luis Enrique punya banyak peluang mengulang kesuksesan seperti musim lalu. Pemain yang saat ini berusia 31 tahun tersebut telah mencatatkan 574 penampilan dengan memberikan 127 assist dan 53 gol. Bersama timnas Spanyol, Iniesta membukukan 106 caps dan menyumbangkan 13 gol. Iniesta ditunjuk sebagai kapten setelah kepergian Xavi pada tahun lalu.
5. Ronaldo Luis (1996-1997)
Ronaldo memang tidak terlalu sukses ketika berseragam Blaugrana. Ia hanya bertahan satu tahun karena gagal mencapai kesepakatan soal kontrak hingga akhirnya ia pindah ke Inter Milan, dan setelah itu kemudian memilih bergabung dengan Real Madrid.Barca mendatangkan Ronaldo dengan harga mahal dari PSV Eindhoven pada waktu itu. Dalam satu musim bermain bersama Barca, Ronaldo mencetak 47 gol dari 49 penampilan di semua kompetisi.Ia menjadi top skor La Liga dengan mencetak 34 gol dari 37 penampilan dan Ronaldo pun mendapat sepatu emas. Selama berkarier di Camp Nou, Ronaldo menyumbangkan satu gelar Copa del Rey, Piala Super Eropa, dan Supercopa.
Ronaldo memang tidak terlalu sukses ketika berseragam Blaugrana. Ia hanya bertahan satu tahun karena gagal mencapai kesepakatan soal kontrak hingga akhirnya ia pindah ke Inter Milan, dan setelah itu kemudian memilih bergabung dengan Real Madrid.Barca mendatangkan Ronaldo dengan harga mahal dari PSV Eindhoven pada waktu itu. Dalam satu musim bermain bersama Barca, Ronaldo mencetak 47 gol dari 49 penampilan di semua kompetisi.Ia menjadi top skor La Liga dengan mencetak 34 gol dari 37 penampilan dan Ronaldo pun mendapat sepatu emas. Selama berkarier di Camp Nou, Ronaldo menyumbangkan satu gelar Copa del Rey, Piala Super Eropa, dan Supercopa.
4. Ronaldinho (2003-2008)
Ronaldinho berkarier di Camp Nou selama lima tahun. Ia mencatatkan 198 penampilan dan mengumpulkan 91 gol dan 52 assist sebagai gelandang serang dan sayap kiri. Pemain dari Brasil ini menyumbangkan dua gelar La Liga. Yang pertama diraih pada tahun 2005. Pada tahun berikutnya, Ronaldinho mengantarkan Barca meraih treble winner untuk pertama kalinya. Ia sendiri mendapat anugerah Ballon d’Or pada waktu itu.
Ronaldinho berkarier di Camp Nou selama lima tahun. Ia mencatatkan 198 penampilan dan mengumpulkan 91 gol dan 52 assist sebagai gelandang serang dan sayap kiri. Pemain dari Brasil ini menyumbangkan dua gelar La Liga. Yang pertama diraih pada tahun 2005. Pada tahun berikutnya, Ronaldinho mengantarkan Barca meraih treble winner untuk pertama kalinya. Ia sendiri mendapat anugerah Ballon d’Or pada waktu itu.
3. Johan Cruyff (1973-1978)
Johan Cruyff merupakan pemain termahal pada waktu itu ketika pindah ke Barca dari Ajax Amsterdam. Ia mencatatkan 143 penampilan dan mengumpulkan 48 gol. Cruyff memberikan gelar La Liga pada tahun 1974 dan Copa del Rey pada tahun 1978. Setelah pensiun dari lapangan hijau, Cruyff memutuskan menjadi pelatih. Menangani Barca, pria dari Belanda tersebut memberikan kesuksesan besar untuk Barcelona. Di tangannya, Barca menjadi juara empat kali berturut-turut dari tahun 1991 sampai 1994. Selain itu tak kurang dari enam gelar dipersembahkan untuk klubnya tersebut.
Johan Cruyff merupakan pemain termahal pada waktu itu ketika pindah ke Barca dari Ajax Amsterdam. Ia mencatatkan 143 penampilan dan mengumpulkan 48 gol. Cruyff memberikan gelar La Liga pada tahun 1974 dan Copa del Rey pada tahun 1978. Setelah pensiun dari lapangan hijau, Cruyff memutuskan menjadi pelatih. Menangani Barca, pria dari Belanda tersebut memberikan kesuksesan besar untuk Barcelona. Di tangannya, Barca menjadi juara empat kali berturut-turut dari tahun 1991 sampai 1994. Selain itu tak kurang dari enam gelar dipersembahkan untuk klubnya tersebut.
2. Diego Maradona (1982-1984)
Diego Maradona menjadi pemain termahal dunia ketika pindah ke Barcelona dari Boca Juniors pada tahun 1982. Sayangnya Karier Maradona tak bertahan lama di Barca. Selama dua tahun di Barca, ia menyumbangkan gelar La Liga, Copa del Rey, dan Supercopa yang semuanya diraih pada tahun 1983. Maradona terpaksa dilepas ke Napoli setelah terlibat pertikaian dengan pemain Athletic Bilbao ketika menjalani final Copa del Rey tahun 1984.
1. Lionel Messi (2004-…)
Ya, pemain terbaik sepanjang masa yang bermain untuk Barcelona adalah Lionel Messi. Pada usianya ke 28 tahun, Messi menjadi satu-satunya di dunia yang menyabet Ballon d’Or lima kali dari FIFA. Rekor demi rekor selalu diciptakan oleh pemain asal Argentina tersebut. Yang terakhir, Messi adalah satu-satunya pemain yang mampu mencetak 20 gol dalam delapan musim berbeda di La Liga. Dan golnya musim ini bersama Trio MSN (Messi-Suarez-Neymar) telah menembus 100 gol di semua kompetisi. Messi menjalani debutnya bersama Barca pada tahun 2004. Hingga saat ini, Messi telah mencetak lebih dari 500 gol dari 447 penampilan.
we are one EXO!
BalasHapusvisca barca!
BalasHapusVisa barca
BalasHapusvisca barca!
BalasHapusvisca barca.....
BalasHapus